Satu hal yang sering diperdebatkan oleh para drummer didunia mengenai drum adalah mana yang lebih baik antara drum elektrik atau akustik? Hampir seluruh jawaban adalah mengenai kualitas bukan preferensi. Masalahnya adalah bahwa perdebatan ini telah memberikan kontribusi terhadap mitos umum seputar drum elektrik.
Pendapat ini pun akhirnya menentuk sikap para drummer dalam membeli drum. Pada kenyataannya, pendapat tersebut hanyalah mitos bukan fakta. Lantas apa saja sih mitos-mitos tersebut? Berikut penjabarannya:
a. Drummer pemula harus mulai dengan drum akustik
Mitos ini sudah ada sejak kemunculan drum listrik, darimana mitos ini berasal belum diketahui namun sepertinya berasal dari pengalaman drummer yang mengaku tidak bisa merasakan feel yang sama antara drum akustik dan elektrik. Mungkin ada beberapa kebenaran mengenai mitos ini sebelumnya. Namun, model saat ini sangat berbeda, dan kualitas drum listrik sudah punya feel laiknya drum akustik. Drum-drum tersebut dilengkapi tom, bass, snare, dan simbal, seperti drum akustik sehingga juga cocok untuk pemula
b. Drum elektrik tidak memiliki kualitas suara yang sama seperti drum akustik
Jika melihat model drum elektrik lama mungkin pendapat ini benar lantaran pada saat kemunculannya teknologi belum begitu maju. Namun dalam dua dekade terakhir teknologi telah meningkat pesat. Drum elektrik masa kini memiliki kualitas sangat baik dengan sampel suara yang bahkan tidak bisa kita bedakan dengan drum akustik.
c. drum elektrik terlalu mahal
Sebenarnya, drum elektrik sebanding dengan drum akustik berkaitan dengan harga. komponen digital saat ini tidak hanya memiliki kualitas yang lebih baik namun juga hemat dalam segi biaya serta sangat portable sehingga mudah dibawa kemanapun. Sangat idela untuk dimainkan ditempat sempit maupun besar dengan kontrol volume yang lebih baik dibanding drum akustis
d. drum elektrik menyusahkan
Anggapan ini sebenarnya salah besar karena drum elektrik mudah digunakan, memang banyak tombol-tombol fitur namun keberadaannya justru bertujuan untuk memudahkan kita mengontrol permainan drum. Tinggal bagaimana kita mau belajar saja untuk menggunakannya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar